DNS Terbaik – DNS atau kepanjangan dari Domain Name System adalah sebuah sistem yang digunakan sebagai tempat penyimpanan informasi tentang nama host atau domain pada jaringan komputer. Dengan adanya DNS para pengguna internet dapat dengan mudah mengetikkan nama domain sebuah website di internet, karena tanpa adanya DNS para pengguna internet diharuskan memasukkan alamat IP yang terdiri dari 10 nomor yang tidak berulang. Hal tersebut hampir mustahil untuk di hafal. Selain mempermudah para pengguna internet untuk tidak perlu mengingat alamat IP, ada beberapa fungsi lain dari DNS. Fungsi DNS Fungsi DNS adalah Penyedia alamat IP untuk berbagai macam host, dan juga untuk mencari alamat host. Alamat IP dari berbagai host dapat diidentifikasi menggunakan DNS. Sebuah alamat IP, alamat domain, serta alamat sebuah host dapat diketahui secara lengkap dengan adanya DNS. DNS juga sangat penting untuk mail server. Dengan adanya DNS semua e-mail yang masuk, dan keluar akan di monitor aktivitasnya. Bukan hanya itu, DNS juga akan menyimpan, dan mencatat semua data dari proses masuk, dan keluarnya semua e-mail. DNS juga memudahkan komputer untuk mengidentifikasi alamat website gratis. Komputer bisa secara langsung mengidentifikasi alamat IP sebuah website, begitu juga sebaliknya. Secara singkat, DNS akan bekerja untuk meng-convert alamat host menjadi alamat IP yang lebih mudah untuk dipahami oleh komputer-komputer. Pada saat para pengguna akan mengakses salah satu alamat website, device yang terhubung dengan internet akan langsung mengirimkan permintaan ke alamat IP mana sebuah website tersebut akan dituju menggunakan DNS yang telah ditentukan oleh ISP. Selanjutnya, jika server DNS yang telah disediakan oleh ISP tidak mengetahui alamat IP dari website tersebut, maka server DNS akan langsung melakukan query ke salah satu root DNS server. Sebagai informasi, ada 13 jenis root DNS server yang tersedia di seluruh dunia untuk saat ini. Lalu, DNS ISP akan langsung menerima, dan menyimpan data tentang alamat IP yang sudah diterima dari root DNS. Informasi alamat IP yang baru diterima akan dilanjutkan oleh DNS ISP ke device yang terhubung oleh internet tadi. Akhirnya, DNS akan memberikan alamat IP kepada device, dan browser yang ada pada device tersebut akan langsung terhubung dengan halaman website yang dituju. DNS juga dapat mempengaruhi kecepatan akses internet. Proses query yang biasanya hanya akan membutuhkan waktu sepersekian detik, dapat berubah menjadi beberapa menit, bahkan proses query akan gagal jika terjadi permasalahan teknis pada DNS. Hal ini sangat merugikan bagi para pengguna internet di saat-saat genting seperti saat akan melakukan pembayaran online, ataupun mengumpulkan sebuah tugas melalui internet. Contoh adalah DNS Google Primary DNS Secondary DNS DNS tercepat Berikut ini adalah DNS tercepat saat ini yang bisa kamu pakai Primary DNS Secondary DNS Primary DNS IPv6 2620741b11 Secondary DNS IPv6 2620741c22 DNS Tercepat Wifi IPv4 DNS Google dan Kamu bisa mengubah DNS di laptop mu dengan DNS google, yang harapannya bisa menjelajah dengan lebih cepat. DNS Terbaik Oleh sebab itu, DNS harus bisa membantu para pengguna internet agar bisa mengakses website dengan cepat saat diperlukan. Dibawah ini ada 10 DNS terbaik yang bisa dicoba para pengguna internet untuk dapat memaksimalkan waktu respon browser dalam mencari informasi, Berikut ini adalah DNS Tercepat dan terbaik Cloudflare DNS tercepat saat ini Cloudflare menduduki peringkat teratas sejak tahun 2018. DNS resolver dengan alamat di klaim menjadi DNS Terbaik di seluruh dunia. DNS yang telah diluncurkan sejak tahun 2018 ini memiliki waktu respon 14 millisecond. Hal inilah yang membuat Cloudflare mengalahkan beberapa DNS seperti OpenDNS, dan DNS dari Google yang memakan waktu sedikit lebih lama dari DNS yang ditawarkan oleh Cloudflare. DNS resolver tercepat ini juga menyediakan keamanan, dan privasi bagi para penggunanya selama 24 jam. DNS resolver ini berbeda dari DNS resolver lainnya karena DNS ini tidak menjual data kepada para pembuat iklan. Primary DNS Secondary DNS Primary DNS IPv6 26201193535 Secondary DNS IPv6 26201195353 Atau Primary DNS Secondary DNS Berbeda dari kebanyakan DNS, tidak pernah menyimpan data dari para penggunanya. Data penggunanya hanya dicatat selama 24 jam saja, selanjutnya data tersebut akan menghilang. Salah satu fitur keamanan yang tidak ditawarkan pada DNS lain pada adalah query name minimization. Fitur ini tidak akan membiarkan kebocoran privasi penggunanya dengan cara hanya mengirimkan sedikit saja dari query names ke DNS server. Anycast DNS salah satu DNS Tercepat Anycast memiliki struktur yang kompleks. Hal ini karena Anycast memiliki beberapa server yang memiliki alamat IP yang sama. Ini disebabkan karena akan lebih mudah untuk menyeimbangkan beban kepada beberapa server DNS jika dibutuhkan. Jadi, jika terjadi kegagalan dalam DNS, maka request masih bisa dilanjutkan ke server lainnya. Primary DNS Secondary DNS Primary DNS IPv6 2606470047001111 Secondary DNS IPv6 2606470047001001 Selain dapat menyeimbangkan beban dengan cara mendistribusikan beban ke beberapa server DNS jika dibutuhkan, Anycast juga memiliki keunggulan dalam jumlah ketersediaan layanan yang tinggi. Anycast juga diklaim mampu membuka sebuah halaman website dalam waktu yang paling singkat di seluruh dunia. Anycast juga memiliki cloud server yang tersebar pada 27 lokasi di seluruh dunia, dengan berbagai jenis ISP. Anycast memiliki waktu respon yang tidak lama, yaitu millisecond. DNSimple DNS tercepat DNSimple adalah layanan DNS yang dikelola oleh Aetrion LLC. DNSimple memiliki waktu respon millisecond. Bermacam-macam layanan ditawarkan oleh DNSimple seperti, hosting DNS, registrasi domain, dan sertifikat SSL. Pada Juli 2010, DNSimple merilis produk pertama mereka yaitu managed DNS. Primary DNS Secondary DNS Primary DNS IPv6 2001486048608888 Secondary DNS IPv6 2001486048608844 Selanjutnya, pada bulan September 2010, registrasi domain dibuka untuk pertama kalinya. DNSimple juga meluncurkan DNS baru yang diberi nama dengan ALIAS yang menyediakan CNAME, seperti DNS untuk apex domain. Pada September 2012, DNSimple mengakuisisi RoboDomain, Inc. yang menyediakan layanan manajemen domain, dan juga memiliki software yang diberi nama WHOIS. DNS ini adalah salah satu layanan yang paling sering digunakan bersama dengan SSL Indonesia Let’s Encrypt, terbukti dengan banyaknya jumlah download dari Docker Hub. Cisco OpenDNS pernah membuat sistem keamanan komputer yang bernama Umbrella, sistem ini dibuat untuk melindungi kostumer sebuah perusahaan dari malware, botnet, phising, dan penyerangan secara online. Pada Agustus, 2015, Cisco mengakuisisi OpenDNS, sehingga adanya perubahan nama produk menjadi Cisco Umbrella. Ada salah satu jenis paket Umbrella untuk MSPs. Jenis paket ini menawarkan sistem keamanan yang sama dari paket bisnis biasanya. Namun menawarkan tambahan fitur MSP, yaitu multi-tenant dashboard yang terpusat, lisensi bulanan on-demand, dan ConnectWise and Autotask PSA yang terintegrasi. DNS ini memiliki waktu respon millisecond. G-Core G-Core atau yang lebih dikenal dengan Google Public DNS adalah layanan yang diberikan Google bagi semua pengguna internet di seluruh dunia. G-Core diluncurkan pada Desember, 2009. G-Core ini memiliki waktu respon 21 millisecond. G-Core tidak berhubungan dengan Google Cloud DNS, yang menawarkan layanan hosting DNS. Pada tahun 2018, G-Core menjadi layanan DNS public yang terbesar karena meng-handle triliun query per hari. NS1 NS1 adalah perusahaan DNS terotorisasi yang memiliki kantor utama di New York. NS1 terbentuk pada tahun 2013 oleh satu tim yang terdiri dari tiga orang yaitu, Kris Beevers, Jonathan Sullivan, dan Alex Vayl. Berbagai macam produk ditawarkan oleh NS1 seperti, Managed DNS, Dedicated DNS, Private DNS, Pulsa- RUM Steering, dan Managed DNS for China. NS1 menawarkan banyak fitur yang akan membantu para pengguna untuk bekerja lebih cepat, lebih cerdas, dan dapat mentransformasikan DNS, DHCP, dan alamat IP untuk berbagai tujuan. Dengan banyaknya fitur, dan kecepatan yang disediakan oleh NS1, banyak hal yang bisa dilakukan dengan memakai DNS yang satu ini. NS1 memiliki waktu respon millisecond. Neustar Neustar menawarkan managed DNS terbaik , dan eksternal yang digunakan untuk mengatur traffic di internet, melindungi cloud-based DDoS dari serangan internet, serta sebagai tools yang mengelola performa website. Neustar mengelola otorisasi untuk .us, dan .biz domain internet, dan bertindak sebagai “registry gateway” untuk domain Cina .cn, dan Taiwan .tw bagi seluruh dunia. Neustar juga menyediakan layanan registrasi back-end untuk .tel, dan .travel, layanan gateway untuk country code Top Level Domains ccTLDs, DNS internasional IDNs, dan layanan registrasi lengkap untuk Top Level Domain TLD. Neustar memiliki waktu respon millisecond. Amazon Route 53 Route 53 Route 53 dirilis pada tahun 2010, dan menjadi bagian dari aplikasi cloud komputer dan juga Amazon Web Service AWS. Nama dari Route 53 merupakan referensi untuk UDP atau TCP port 53, dimana permintaan dari DNS server biasa dialamatkan, dan juga menjadi referensi bagi Route 66. Route 53 juga menyediakan AWS bagi customer untuk bisa mengkoneksikan rute dari customer yang tidak memiliki fasilitas AWS, dan dapat digunakan untuk memonitor kelayakan dari aplikasi sampai pada titik akhirnya. Sangat mudah menjangkau DNS ini karena Route 53 terdistribusi di seluruh dunia. Route 53 mendukung penuh end-to-end bagi resolusi DNS diatas IPv6. Salah satu fitur penting dari Route 53 adalah adanya akses programatik ke sebuah layanan yang membuat pengguna bisa memodifikasi DNS via telepon web. Lalu, ada juga fitur Route 53 yang spesifik dinamakan dengan Alias. Amazon Route 53 memiliki waktu respon millisecond. Microsoft Azure DNS terbaik Microsoft Azure atau yang biasa dikenal dengan Azure adalah layanan cloud komputer yang dibuat oleh Microsoft untuk memindahkan, membangun, mengecek, dan mengatur aplikasi-aplikasi, dan layanan melalui pusat data yang dikelola oleh Microsoft. Azure memiliki waktu respon millisecond. ClouDNS ClouDNS menyediakan DNS terbaik yang gratis, maupun berbayar yang cepat, dan aman yang kolaborasi dengan Global Anycast DNS. ClouDNS memiliki waktu respon millisecond. DNS yang ditawarkan mulai dari paket premium dengan harga $ per bulan hingga paket GeoDNS dengan harga $ per bulan. Open DNS Open DNS adalah salah satu DNS terbaik saat ini, namun DNS ini berbayar, jadi tidak gratis ya. Untuk harga layanan dari OpenDNS adalah $20 per tahunnya. Alamat DNS paling utama adalah dan untuk server kedua . OpenDNS sudah ada sejak tahun 2005 dan sekarang menjadi milik Cisco. Open DNS ada juga layanan gratis nya, Untuk layanan gratis, kamu bisa memakai tools ini untuk meningkatkan kecepatan web, menjaga website dari phising. Kelebihan menggunakan DNS DNS Domain Name System adalah sistem yang digunakan untuk mengkonversi alamat IP Internet Protocol ke dalam nama domain dan sebaliknya. Beberapa kelebihan dari komputer yang memakai DNS adalah sebagai berikut Memudahkan akses ke situs web Dengan menggunakan DNS, komputer dapat mengakses situs web dengan menggunakan nama domain yang mudah diingat, sehingga lebih mudah dibandingkan harus mengingat alamat IP yang panjang dan rumit. Mengurangi beban pada server Dengan menggunakan DNS, server tidak perlu memberikan seluruh alamat IP yang terdaftar di jaringan, sehingga dapat mengurangi beban pada server dan meningkatkan kinerjanya. Mempercepat akses ke situs web DNS dapat mempercepat akses ke situs web dengan menyimpan data alamat IP dari situs web yang sering diakses ke dalam cache, sehingga komputer tidak perlu melakukan pengalihan alamat IP setiap kali mengakses situs web tersebut. Menyediakan fitur tambahan DNS dapat menyediakan fitur tambahan seperti pembagian beban load balancing dan pemetaan nama domain ke alamat IP yang berbeda, sehingga dapat memperkuat keamanan dan kinerja jaringan. Mengurangi kesalahan penulisan alamat Dengan menggunakan DNS, komputer dapat mengakses situs web dengan menggunakan nama domain yang mudah diingat, sehingga dapat mengurangi kesalahan penulisan alamat yang dapat menyebabkan gagalnya akses ke situs web. Kekurangan menggunakan DNS Beberapa kekurangan dari menggunakan DNS adalah sebagai berikut Tergantung pada jaringan internet Penggunaan DNS bergantung pada jaringan internet yang tersedia. Jika jaringan internet tidak tersedia atau terputus, maka komputer tidak dapat mengakses situs web menggunakan nama domain. Dapat menimbulkan masalah keamanan DNS dapat menjadi celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan serangan terhadap jaringan. Dapat menyebabkan gangguan layanan Jika terjadi gangguan pada server DNS atau jaringan internet, maka penggunaan DNS dapat menyebabkan gangguan layanan yang dapat menyulitkan akses ke situs web. Memerlukan biaya tambahan Penggunaan DNS biasanya memerlukan biaya tambahan, terutama jika ingin menggunakan fitur tambahan seperti pembagian beban atau pemetaan nama domain ke alamat IP yang berbeda. Memerlukan waktu yang lebih lama Penggunaan DNS biasanya memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan penggunaan alamat IP langsung, karena harus melalui proses pengalihan alamat IP di server DNS. Kesimpulan DNS terbaik Berikut ini kesimpulan DNS tercepat yang sering dipakai saat ini Cloudflare AnycastDNS DNSimple Cisco G-Core NS1 Neustar Amazon Route 53 Route 53 Microsoft Azure DNS terbaik ClouDNS Open DNS Jika Anda ingin memiliki DNS sendiri kamu bisa membeli VPS DomaiNesia untuk membuat sendiri
32 Untuk menerjemahkan IP ke nama domain dibutuhkan A. Web server B. Proxy server C. FTP server D. DNS server E. DHCP server Jawaban : D Pembahasan : --> DNS server : DNS berguna untuk menerjemahkan alamat domain sebuah komputer ke dalam bentuk IP. Oleh sebab itu jika kita tidak menentukan DNS server pada settingan IP Address, maka kita
DNS adalah singkatan dari Domain Name System yang berarti sebuah sistem yang berguna untuk menerjemahkan suatu alamat domain website Anda. Alamat domain tersebut nantinya akan berubah menjadi IP address yang jauh lebih mudah dipahami oleh sistem komputer. Tanpa adanya sistem ini, setiap pengunjung website wajib memasukkan serangkaian nomor dari IP address secara lengkap saat hendak mengunjungi website. Oleh sebab itu, DNS server merupakan salah satu hal yang harus Anda pahami sebagai seorang web master. Jika Anda ingin mengenal lebih jauh tentang DNS server pada website, silahkan simak penjelasan lengkapnya di bawah ini! Apa Itu DNS?Jenis-Jenis DNS1. Primary master2. Cache3. Secondary slaveDNS RecordFungsi DNS1. Mengidentifikasi Komputer Menjadi Titik Dalam Sebuah Jaringan2. Menghafalkan Alamat IP Setiap Situs Website3. Menerjemahkan Nama Domain ke IP Address dan Sebaliknya4. Melakukan Pencarian Alamat Host dan Menyediakan Alamat IP Pada Setiap Host5. Membuat Komputer Lebih Mudah Mengidentifikasi Alamat Website6. Mendata Setiap Server Surat7. Melakukan Pencarian di Data CacheCara Kerja DNS1. DNS Query2. DNS Recursive Resolver3. Root Name Server4. TLD Name Server5. Authoritative NameKelebihan DNSKekurangan DNSSudah Lebih Mengenal DNS? Apa Itu DNS? DNS server adalah sebuah server yang menghubungkan antara URL dengan IP Address. Sebelum ada nama domain beserta servernya di internet, Anda harus menginput IP address sebuah halaman website ketika ingin mengaksesnya. Cara tersebut pastinya melibatkan proses yang jauh lebih rumit. Karena Anda harus menghafalkan sederetan angka IP address yang akan Anda kunjungi serta menginputnya secara manual. Domain Name System Server hadir sebagai solusi untuk memecahkan permasalahan tersebut. Sehingga, Anda hanya perlu mengingat URL serta alamat domain dari situs website yang hendak Anda kunjungi. Kemudian, DNS akan menerjemahkan URL sebuah situs website menjadi deretan nomor IP yang bisa dipahami oleh browser dan komputer. Misalnya, ketika Anda hendak mengakses platform media sosial Facebook, cukup dengan menginput Anda tidak perlu menginput di dalam address bar aplikasi browser. Lebih mudah dan praktis bukan untuk mengingatnya daripada harus menghafal deretan angka tersebut? Jenis-Jenis DNS Berikut ini ada 3 jenis dari DNS server, yaitu 1. Primary master Domain Name System server jenis primary atau master merupakan pemegang daftar lengkap dari suatu domain yang ia kelola. Server jenis ini memegang otoritas secara penuh atas domain miliknya. Contohnya server memegang otoritas penuh terhadap domain *. Otoritas penuh yang dimaksud adalah server tersebut bertanggung jawab untuk semua pertanyaan yang berhubungan dengan domain tersebut. Misalnya pertanyaan nama-nama host dengan domain serta beberapa sub-domain yang berada di bawahnya. Sementara itu, hanya server ini saja yang bisa membuat sub-domain turunan dari 2. Cache DNS server jenis cache tidak memiliki data nama-nama host yang berasal dari domain tertentu. Cache hanya mencari jawaban dari sejumlah Domain Name System server terdekat. Setelah menemukan jawaban, data tersebut kemudian disimpan ke dalam cache untuk kebutuhan mendatang. Domain Name System server cache adalah yang termudah untuk proses konfigurasi. 3. Secondary slave Jenis server ini merupakan backup dari primary server. Seperti halnya primary, secondary juga mempunyai daftar lengkap suatu domain. Hubungan antara secondary dan primary layaknya seperti cermin. Jika terjadi perubahan pada primary server, maka secondary akan terus mengikuti secara periodik. Oleh sebab itu, secondary membutuhkan izin dari primary sebelum melakukan sinkronisasi. Sinkronisasi tersebut berperan sebagai zona transfer. Secondary dibutuhkan sebagai backup saat primary sibuk atau crash dan juga untuk mempermudah pendelegasian. Sehingga, DNS server slave ini juga berfungsi untuk membackup server master. Supaya ketika server master down, maka slave bisa menggantikannya. Pada server slave, konfigurasi database akan secara otomatis dikirm dari server master. DNS Record Domain Name System record adalah setiap informasi yang diberikan dan disimpan di dalam sistem Domain Name System server. Berikut ini ada 10 Domain Name System record yang paling sering Anda jumpai, yaitu Address record atau A Record merupakan informasi yang menyimpan informasi tentang Record berguna untuk merekam server SMTP untuk saling berkirim email di sebuah Record merujuk pada subdomain di authoritative name server. Berguna saat Domain Name System server subdomain Anda memiliki perbedaan dengan main Record berguna untuk menyimpan sertifikat keamanan atau Record berguna untuk menyebarkan data yang hanya dapat terbaca oleh Record menyimpan informasi berupa hostname serta hubungannya dengan IPv6 Record berguna untuk melakukan redirect subdomain atau domain di sebuah alamat Record memberikan izin kepada Domain Name System resolver untuk menampilkan hostname dan menyediakan informasi IP Record bermanfaat untuk menyimpan informasi yang berhubungan dengan lokasi permintaan klien. Misalnya priority, weight, points, name, port, dan Record merupakan bagian yang muncul di dokumen Domain Name System zone. SOA record juga merujuk kepada informasi lengkap serta authoritative name server sebuah domain. Fungsi DNS Selain berperan sebagai database server yang menyimpan semua alamat IP yang berguna untuk host-name, DNS juga memiliki fungsi lain seperti 1. Mengidentifikasi Komputer Menjadi Titik Dalam Sebuah Jaringan Fungsi Domain Name System pada jaringan internet dan komputer adalah untuk mengidentifikasi komputer pengguna sebagai sebuah titik pada jaringan terhubung. Setiap komputer yang telah terhubung pada jaringan, khususnya jaringan internet juga akan mempunyai sebuah alamat tersendiri yang bernama IP address. Kehadiran layanan Domain Name System membuat jaringan internet bisa mengidentifikasi komputer menjadi sebuah titik yang telah terhubung pada jaringan. Domain Name System memberikan informasi tentang identitas IP address di sebuah komputer, sehingga bisa dikenali dalam jaringan komputer. Setiap data yang terkirim melalui internet juga bisa di identifikasi, termasuk menjaga komputer dari data-data yang tidak aman. Proses pemasangan firewall di sebuah komputer juga harus sesuai dengan alamat IP serta DNS dari komputer tersebut. 2. Menghafalkan Alamat IP Setiap Situs Website Apabila tidak ada Domain Name System pada jaringan komputer, suatu jaringan komputer tidak akan bisa membaca alamat situs. Alamat situs website yang Anda tuliskan di web browser. Komputer hanya dapat menemukan sebuah alamat website tersebut saat telah selesai mengidentifikasi IP address berdasarkan alamat tersebut. Jika tidak ada Domain Name System, maka pengguna akan kesulitan. Karena harus menghafalkan IP address dari setiap halaman situs web yang ada. Kehadiran DNS, membuat Anda tidak perlu repot menghafalkan IP Address milik setiap situs. Karena yang bertugas untuk menghafalkannya adalah Domain Name System. Sehingga, Anda hanya perlu menuliskan domain dan link. Kemudian komputer akan mengidentifikasi alamat IP dari situs yang akan Anda kunjungi. 3. Menerjemahkan Nama Domain ke IP Address dan Sebaliknya Selain dari host, suatu situs pada jaringan internet juga memerlukan domain. Beberapa domain yang biasa Anda gunakan seperti .com, .sch, .org, .ac, dan lain-lain. Setiap domain akan mempunyai IP adressnya masing-masing. Pada saat inilah Domain Name System mempunyai peranan penting. Tanpa adanya IP address di setiap domain, maka jaringan internet dan komputer tidak bisa menemukan situs yang ingin Anda tuju. Oleh sebab itu, DNS sangat berperan penting pada jaringan internet, terutama untuk menerjemahkan nama domain menjadi IP address. Sehingga bisa terbaca dan dimengerti oleh komputer serta keseluruhan jaringan internet. 4. Melakukan Pencarian Alamat Host dan Menyediakan Alamat IP Pada Setiap Host Domain Name System berfungsi menyediakan alamat IP untuk setiap host yang terhubung pada jaringan internet. Host adalah rumah untuk para pengembang website dan berguna untuk mengakses situs atau website oleh user internet. Supaya bisa mengidentifikasi alamat IP setiap host, maka digunakanlah Domain Name System. Sehingga nantinya setiap host yang terhubung pada jaringan internet mempunyai IP addressnya masing-masing. DNS juga berperan untuk mencari alamat dan lokasi dari host yang Anda masukkan di web browser yang Anda kunjungi. Secara otomatis, Domain Name System akan sangat mudah mendapatkan lokasi host yang ada. Lengkap dengan IP address domain, IP address host, serta IP address situs yang akan Anda kunjungi. 5. Membuat Komputer Lebih Mudah Mengidentifikasi Alamat Website Fungsi Domain Name System selanjutnya adalah mengidentifikasi semua alamat situs atau website. Jadi, komputer tidak akan kesulitan saat mengidentifikasi IP address dari suatu situs dan juga sebaliknya. Kehadiran Domain Name System membuat komputer secara otomatis bisa mengidentifikasi alamat IP dari sebuah website atau situs dan sebaliknya. Komputer juga bisa mengetahui alamat sebuah situs dengan cara membaca dari IP address milik situs tersebut. 6. Mendata Setiap Server Surat Fungsi DNS juga berperan penting dalam penggunaan server, khususnya mail server. Saat mail server bekerja dalam meneruskan dan menerima sebuah email Domain Name System bekerja. Caranya dengan mendata setiap jenis surat elektronik yang beraktivitas. Mulai dari email keluar dan juga masuk pada mail server tersebut. Domain Name System adalah supervisor yang mengawasi, melihat, dan mencatat semua bentuk aktivitas yang terjadi, kemudian menyimpannya. 7. Melakukan Pencarian di Data Cache Domain Name System juga berfungsi untuk mencari dan melihat di data cache. Saat Domain Name System mencari dan melihat pada data cache, maka Domain Name System tidak harus bekerja lebih berat dalam mencari dan mengidentifikasi pada host atau domain. Hanya dengan mencari pada data cache yang pernah Anda kunjungi sebelumnya. Cara ini akan membuat proses output pada situs yang Anda request menjadi lebih cepat. Waktu pencarian tidak sama saat Domain Name System mencari informasi dan data alamat di domain ataupun host. Sehingga, Anda tidak perlu membuang waktu lebih banyak. Cara Kerja DNS Berikut ini beberapa tahapan cara kerja dari DNS server beserta penjelasannya, yaitu 1. DNS Query Tahapan pertama yang terjadi saat Anda mengetikkan sebuah URL alamat domain website di browser adalah DNS Query. Ketika Anda memasukkan URL di sebuah browser, Domain Name System server akan melakukan pencarian informasi IP address URL secara otomatis. Pencarian tersebut berlangsung di file hosts server. Jika server tidak menemukan informasi tersebut, maka pencarian berpindah ke file rekam informasi yang pernah terdata pada sistem server. Tahapan Domain Name System Query mempunyai 3 jenis yang berbeda, yaitu Non-recursive query Pencarian informasi Domain Name System tercepat, ketika user memasukkan hostname, kemudian server berhasil mencari serta mendapatkan informasi. Informasi tersebut mengenai IP address yang telah tersimpan di dalam sistem query Ketika user menginput hostname di browser, Domain Name System resolver akan mencari informasi. Pencarian informasi terjadi pada authoritative name server dan root server terdekat dan paling relevan dengan Domain Name System query Berperan sebagai penyedia informasi relevan sesuai permintaan klien melalui pencarian authoritative name server dan root server. 2. DNS Recursive Resolver Domain Name System recursive resolver merupakan proses pertama dalam pencarian informasi IP address. Apabila informasi yang relevan tidak ada di cache server, maka sistem akan mencari informasi di ISP atau cache penyedia internet. 3. Root Name Server Jika informasi permintaan klien tidak bisa ditemukan pada ISP, maka sistem akan mencari informasi di root name server. Database akan menjawam semua pertanyaan tentang IP address dan nama domain. Root name server tidak mempunyai semua informasi IP address dan hostname. Server ini akan meneruskan permintaan informasi kepada pihak ketiga yang memiliki informasi tersebut. Hingga saat ini, sudah ada 13 root server di seluruh dunia. Pengelola root server adalah beberapa organisasi besar seperti ICANN dan Internet System Consortium dan mengurutkan root server secara alfabetis. 4. TLD Name Server Melalui root name server, DNS akan memakai top-level domain untuk mendapatkan jenis informasi yang dibutuhkan. Misalnya jika TLD memakai ekstensi domain .id, artinya server Indonesia. Sedangkan .au adalah server Australia. Cara ini akan membantu sistem untuk meneruskan pencarian informasi menuju server yang mempunyai data dan informasi yang diperlukan. Setelah berhasil mendapatkan server tempat hostname tersimpan, Authoritative server mempunyai semua informasi lengkap mengenai website yang klien tuju. Ketika seluruh informasi sudah sesuai dengan permintaan, kemudian browser akan menampilkan halaman atau website yang klien butuhkan di awal pencarian. Umumnya, proses pencarian konten pada DNS server ini akan terjadi pengulangan untuk memastikan informasi yang tampil tetap up-to-date. Namun, beberapa informasi juga tersimpan dengan bentuk cache di Domain Name System server supaya proses query dapat berjalan lebih cepat. Kelebihan DNS Berikut ini beberapa kelebihan dari Domain Name System, yaitu Membuat halaman situs blog atau website menjadi lebih mudah untuk Anda saat Anda menggunakan Domain Name System, alamat dari host name tidak akan berubah. Walaupun IP address yang Anda gunakan di komputer sudah untuk terkonfigurasi dari admin. Kekurangan DNS Selain memiliki kelebihan Domain Name System juga memiliki beberapa kekurangan yang wajib Anda ketahui, yaitu User menjadi lebih terbatas saat menggunakan berbagai jenis nama untuk halaman Domain Name System sangat terbatas, sehingga tidak bisa membuat banyak nama Name System tergolong cukup sulit untuk Anda implementasikan. Sudah Lebih Mengenal DNS? Setelah membaca semua informasi tentang Domain Name System, pastinya Anda akan lebih jauh mengenalnya. Anda juga menjadi lebih paham kalau ada sebuah sistem yang bekerja untuk mengubah alamat IP menjadi sebuah nama domain. Sehingga mempermudah Anda untuk mengingat nama situs dan tidak perlu menghafalkan IP addressnya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang bingung dengan beberapa istilah asing pada jaringan komputer dan internet. Karena membaca adalah guru terbaik dalam mengajari Anda berbagai hal. Sedangkan teknologi, membantu setiap aktivitas manusia menjadi lebih mudah untuk dilakukan.
YFAoIb.